Gallagher Premier League telah mengumumkan akan memenuhi jadwal pertandingan rugby akhir pekan ini sesuai rencana setelah kematian Ratu Elizabeth II.
Liga papan atas sedianya akan memulai musim 2022/23 pada Jumat malam dengan pertandingan di Sale dan Bristol, tetapi kedua pertandingan tersebut kini telah dijadwal ulang menyusul kematian menyedihkan Yang Mulia pada usia 96 tahun pada Kamis sore.
Semua pertandingan akan diawali dengan mengheningkan cipta selama satu menit untuk menghormati mendiang raja tercinta, sementara semua pemain dan pelatih akan diundang untuk mengenakan ban lengan berwarna hitam.
Keputusan tersebut diambil setelah sepak bola membagi penggemar dengan menunda semua pertandingan akhir pekan ini sebagai tanda penghormatan kepada Ratu.
Di sebuah penyataan Para bos Liga Premier mengatakan: “Premiership Rugby bersatu dalam memberikan penghormatan kepada Yang Mulia Ratu Elizabeth II atas kehidupan pelayanannya yang menginspirasi dan kontribusinya yang tak tertandingi untuk Inggris Raya.
“Setelah berkonsultasi dengan RFU, DCMS, dan Dewan PRL, Premiership Rugby dapat mengonfirmasi bahwa dua pertandingan Gallagher Premiership yang dijadwalkan hari ini akan ditunda sebagai tanda penghormatan.
“Bristol Bears vs Bath Rugby akan berlangsung pada hari Sabtu pukul 17.30 dan Sale Sharks vs Northampton Saints pada pukul 15.00 pada hari Minggu.
“Pertandingan lain yang dijadwalkan pada Sabtu dan Minggu akan berjalan sesuai jadwal, dengan klub-klub Liga Premier bergabung dengan para suporter untuk mengakui kehidupan dan jasa Ratu Elizabeth.
“Sebelum dimulainya setiap pertandingan, penghormatan diam selama satu menit akan dilakukan. Semua pemain dan pelatih akan diundang untuk mengenakan ban lengan hitam.”
Kelanjutan Rugby sangat kontras dengan Liga Premier, Liga Sepak Bola Inggris dan Asosiasi Sepak Bola, yang diumumkan hari Jumat bahwa semua pertandingan sepak bola domestik akan ditunda sebagai bentuk penghormatan kepada raja yang paling lama menjabat di Inggris.
Kepala Eksekutif Liga Premier Richard Masters berkata: “Kami dan klub kami ingin memberikan penghormatan atas layanan panjang dan teguh Yang Mulia untuk negara kami.
“Dia adalah seorang inspirasi dan meninggalkan warisan luar biasa setelah menjalani kehidupan yang penuh dedikasi.
“Ini adalah saat kesedihan yang luar biasa tidak hanya bagi bangsa tetapi juga bagi jutaan orang di seluruh dunia yang mengaguminya, dan kami bergabung dengan semua orang untuk berduka atas kepergiannya.”
Liga Premier belum merilis perincian tentang apakah pertandingan akhir pekan depan akan dilanjutkan, dengan mengatakan ‘pembaruan lebih lanjut selama masa berkabung akan diberikan pada waktunya’.